Warga Curug Tangerang diduga menipu pemilik wisma dengan cara mengirimkan bukti transfer palsu

TANGERANGNEWS.com- Pria berinisial RH diduga melakukan penipuan barang bukti penipuan transfer terhadap pemilik wisma di Yogyakarta.

Kasus ini terungkap melalui thread akun X (Twitter) @merapi_uncover pada Rabu 22 November 2023.

Dalam thread tersebut juga dilampirkan identitas terduga pelaku yang berasal dari Kadu, Kecamatan Curug, Kabupaten Tangerang.

Kronologinya bermula saat korban menawarkan wisma orangtuanya kepada terduga pelaku.

Setelah melakukan perundingan singkat, terduga pelaku yang mengaku ingin magang di RS JIH Yogyakarta ini sepakat untuk menyewa kamar asrama selama kurang lebih enam bulan.

Setelah melalui kesepakatan, pelaku mengaku telah mentransfer biaya sewa kost dan mengirimkan dokumen transfer pada 21 November 2023.

“Bodohnya saya percaya tanpa cek saldo. Ibu saya langsung melakukan konfirmasi,” kata korban.

Tak lama kemudian, terduga pelaku kembali menghubungi korban untuk membatalkan jangka waktu sewa, sehingga meminta pengembalian dana dengan dalih durasi magang dikurangi menjadi hanya tiga bulan.

Untungnya, sebelum uang kembalian ditransfer, korban baru menyadari bahwa tidak ada saldo yang diterima pada 21 November, sehingga bukti transfer dari terduga pelaku palsu.

“Sebelum TF kembali saya cek saldo transfer dan hari itu tidak ada transfer masuk dengan jumlah yang sama dan akhirnya dia memblokir nomor saya,” tutupnya.

Utas tersebut pun mendapat reaksi beragam dari warganet yang mengaku pernah mengalami hal serupa.

“Saya pernah melakukan ini, pokoknya kalau ada alasan yang tidak masuk akal kita asumsikan saja yang utama selalu cek mutasi,” komentar @AzukaCherry1892.

“Sudah, tapi aku sudah curiga, kalaupun aku lihat kamarnya, mungkin saja bukan kesepakatannya. Kok tidak tahu di mana kesepakatannya? 6 bulan kemudian, aku minta nomor rekeningnya, tapi aku tidak memberikannya. Nomor yang diblokir,” kata @Simon_pramono.

READ  LITERATURE REVIEW STRATEGI DAN PENDEKATAN DALAM MENGELOLA KONFLIK

“Waspadalah terhadap penipuan seperti ini, nder. Bulan September lalu hampir sampai. Buatlah brosur sumbangan ke perairan terbuka. Ada yang mengirimkan bukti matahari terbenam tf (biasanya cara ini digunakan di luar jam kerja). Lalu, tanyakan untuk refund karena kelebihan karena “Ternyata tidak ada TFnya,” kata akun @enemyee__.



Quoted From Many Source

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *